Unik, Brasil Buka Destinasi Wisata Khusus Mereka yang Pernah Terkena Corona

Foto: Unsplash

Schoolmedia News, Brasil – Banyak negara telah membuka lockdown atau pembatasan terkait pandemi virus corona. Seiring dengan itu, tempat wisata juga sudah mulai dibuka di beberapa negara. Memasuki era new normal atau normal baru, sektor pariwisata di beberapa negara mulai bangkit dari keterpurukan. Beberapa negara yang merasa kondisi negaranya sudah membaik memutuskan membuka kembali wisatanya untuk pengunjung internasional.

salah satu destinasi favotir yang sudah dibuka kembali adalah Fernando de Noronha di Brasil. Fernando de Noronha merupakan sebuah pulau tropis 354 km di lepas pantai timur laut Brasil kembali menerima pengunjung. Kepulauan ini adalah rumah bagi salah satu pantai terindah di dunia dan merupakan salah satu tempat wisata paling banyak dikunjungi di negara bagian Pernambuco, Brasil.

Seperti kebanyakan destinasi, Fernando de Noronha juga sempat ditutup karena virus Corona. Sekarang pejabat di sana telah mengumumkan akan membuka kembali untuk pertama kalinya sejak pertengahan Maret 2020. Namun uniknya, hanya mereka yang pernah terpapar Covid-19 yang akan diizinkan masuk, dilansir dari Traveller, Rabu (8/9/2020).

Baca juga: Kreatif, Wanita Ini Memanfatkan Serat Batang Teratai Jadi Bahan Pakaian

Pengunjung harus membuktikan bahwa mereka telah pulih dari virus. Selain itu, mereka harus menyerahkan satu dari dua jenis tes, tes PCR atau tes antibodi, setidaknya 20 hari sebelum tiba di pulau itu.

"Pada tahap pertama pembukaan kembali ini, hanya untuk wisatawan yang telah terjangkit Covid dan telah pulih serta kebal terhadap penyakit yang akan diizinkan. Karena mereka tidak dapat menularkannya, atau terinfeksi lagi," kata administrator kepulauan Guilherme Rocha.

Tes PCR adalah tes molekuler yang menunjukkan apakah seseorang memiliki infeksi virus corona aktif. Batas 20 hari berarti bahwa mereka yang dites positif terkena virus seharusnya sudah pulih. Tes antibodi memeriksa apakah sistem kekebalan tubuh telah menciptakan antibodi khusus virus corona untuk melawan virus. 

CDC menyatakan bahwa antibodi dapat membutuhkan waktu beberapa hari atau minggu untuk berkembang setelah seseorang mengalami infeksi dan mungkin tinggal dalam darah selama beberapa minggu atau lebih setelah pemulihan. Menurut Pusat Sumber Daya Coronavirus Johns Hopkins, di Brasil terdapat 3.862.311 kasus Covid-19 yang dikonfirmasi dan 120.828 kematian. Fernando de Noronha telah memiliki 93 kasus yang dikonfirmasi dan tidak ada kematian pada 30 Agustus 2020.