Tahun Pertama Revitalisasi dan Digitalisasi Sekolah Bak Menanam Pohon di Tanah Kering Harus Sabar Menyirami
Andeliyumna
Program revitalisasi dan digitalisasi sekolah memasuki tahun pertamanya dengan tantangan besar, terutama di wilayah dengan keterbatasan infrastruktur dan sumber daya. Ibarat menanam pohon di tanah kering, proses ini membutuhkan kesabaran, ketekunan, dan komitmen dari semua pihak—mulai dari guru, kepala sekolah, hingga pemerintah daerah. Meski demikian, tanda-tanda perubahan mulai terlihat melalui peningkatan akses teknologi pembelajaran, pelatihan guru, dan semangat transformasi di berbagai satuan pendidikan. Upaya ini menjadi langkah penting menuju pendidikan yang lebih merata, modern, dan inklusif di seluruh Indonesia.
Tinggalkan Komentar